Sebagian besar dari kita pasti pernah mengalami cacar atau setidaknya pernah mendengar tentang penyakit ini. Cacar adalah penyakit infeksi kulit yang disebabkan oleh virus varicella-zoster. Meskipun cacar adalah penyakit yang umum terjadi, namun masih banyak kesalahpahaman yang berkembang di masyarakat terkait mitos-mitos seputar cacar.
Sebagai seorang dokter, saya merasa perlu untuk memberikan penjelasan yang benar terkait dengan cacar dan menghilangkan kesalahpahaman yang berkembang di masyarakat. Berikut adalah beberapa mitos yang perlu diluruskan terkait dengan cacar:
1. Mitos: Cacar hanya menyerang anak-anak
Fakta: Meskipun cacar lebih sering menyerang anak-anak, namun orang dewasa juga bisa terinfeksi virus varicella-zoster dan mengalami cacar. Bahkan, cacar pada orang dewasa cenderung lebih parah dan berpotensi menimbulkan komplikasi yang serius.
2. Mitos: Cacar bisa disembuhkan dengan mengoleskan minyak atau bahan alami lainnya
Fakta: Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mengoleskan minyak atau bahan alami lainnya dapat mengobati cacar. Pengobatan cacar sebaiknya dilakukan dengan bantuan dokter yang akan meresepkan obat-obatan yang sesuai untuk meredakan gejala cacar.
3. Mitos: Orang yang pernah mengalami cacar tidak akan pernah terkena lagi
Fakta: Meskipun orang yang pernah mengalami cacar akan memiliki kekebalan terhadap virus varicella-zoster, namun virus ini bisa kembali aktif di kemudian hari dan menyebabkan penyakit herpes zoster atau cacar air yang merupakan penyakit yang berbeda dengan cacar biasa.
4. Mitos: Cacar adalah penyakit yang tidak serius dan bisa diabaikan
Fakta: Meskipun cacar umumnya tidak berbahaya, namun penyakit ini bisa menimbulkan komplikasi serius terutama pada orang dewasa, wanita hamil, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari pengobatan jika terkena cacar.
Dengan demikian, penting bagi kita untuk memahami fakta-fakta yang sebenarnya terkait dengan cacar dan tidak mudah terpengaruh oleh mitos-mitos yang berkembang di masyarakat. Jika Anda atau anggota keluarga Anda mengalami gejala cacar, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan mencegah terjadinya komplikasi yang lebih serius. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu menghilangkan kesalahpahaman terkait dengan cacar.
